Usai Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah, harga cabai merah di Pasar Tradisional Kota Bandar Lampung anjlok dari Rp100 ribu menjadi Rp22 ribu per kilogram.
- DPRD Bandar Lampung Minta Batalkan Perekrutan Tenaga Honorer
- Pusat Berencana Hapus Honorer, Pemkot Bandar Lampung Malah Nambah
- Kadis PU Klaim Rancangan Relief Bung Karno di Masjid Agung Al-Furqon Belum Disepakati
Baca Juga
Perdagangan sembako di Pasar Pasir Gintung, Setu mengatakan harga cabai merah saat memasuki lebaran mencapai Rp100 ribu, lalu h+2 lebaran mulai turun Rp75 ribu dan saat ini menjadi Rp22 ribu per kilogram.
Sementara untuk harga cabai rawit masih cukup tinggi yakni Rp80 ribu yang sebelumnya Rp85 ribu per kilogram. Kemudian harga cabai setan masih normal diangka Rp30 ribu per kilogramnya.
"Pembeli tak perlu khawatir lagi, karena harga cabai sudah mulai turun lagi. Kemarin sampai kaget kalau cabai merah sampai Rp100 ribu per kilogram, jadi kebanyakan mereka tidak jadi beli," kata Setu, Senin (9/5).
Secara terpisah, pedagang sembako di Pasar Tugu, Lusi mengatakan harga cabai merah sudah mulai stabil yaitu Rp40 ribu per kilogram. Sementara harga cabe rawit Rp80 ribu, dan cabai setan Rp40 ribu per kilogram.
"Tapi sekarang yang masih tinggi harganya itu sayuran, seperti buncis, rampai itu mahal," ujarnya.
Selain harga cabai, beberapa harga bahan pokok masih normal, seperti bawang merah Rp45 ribu, lalu bawang putih Rp22 ribu per kilogram.