Kepala Dinas Kesehatan (Diskes) Kota Bandarlampung, Edwin Rusli mengatakan vaksinasi bagi lansia aman dilakukan, asalkan tidak ada penyakit penyerta yang berhubungan dengan pernapasan dan paru-paru.
- Berhasil Tekan Laju Covid-19, Alasan PPKM Mikro Diperpanjang Hingga 8 Maret
- Positif Covid-19 Di Lampung Bertambah 115, Sembuh 84 Orang
- Awal Tahun 2021, Pasien Sembuh Covid-19 Bertambah 135 Orang
Baca Juga
"Vaksinasi untuk lansia itu aman, yang penting dia tidak ada penyakit bawaan yang berhubungan dengan pernapasan dan paru-paru," kata Edwin Rusli, Selasa (23/2).
Lanjutnya, jika memiliki riwayat darah tinggi dengan tekanan dibawah 180, sudah diperbolehkan untuk divaksinasi Sinovac.
"Kemarin Senin saya sudah vaksin dosis pertama, karena saya punya darah tinggi, tadinya saya takut karena punya darah tinggi, ternyata tekanan darah 180 boleh, ya sudah saya vaksin," ujarnya.
Menurutnya, vaksinasi bagi lansia akan dilakukan pada bulan Maret atau gelombang kedua. Bersama dengan garda terdepan seperti kepolisian, kejaksaan, PNS, dan jurnalis.
"Bisa daftar melalui aplikasi atau manual dengan datang ke puskesmas atau rumah sakit, nanti akan didaftarkan secara manual," jelasnya.