Kapolda Beri Arahan Hadapi Arus Mudik Lebaran 2022, Begini Isinya

Kapolda Lampung Irjen Hendro Sugiatno/ Ist
Kapolda Lampung Irjen Hendro Sugiatno/ Ist

Kapolda Lampung Irjen Hendro Sugiatno pimpin rapat kesiapan dalam menghadapi arus mudik Lebaran tahun 2022, yang dilaksanakan di pos terpadu Bakauheni Lampung Selatan, Selasa (26/4). 


Dalam rapat tersebut, dihadiri oleh Karo Ops, Dirlantas, Kabid Propam, Kabid TIK, Dirresnarkoba, Dansat Brimob Polda Lampung, Kapolres Lampung Selatan, Kadis Perhubungan Provinsi Lampung, Kepala ASDP dan kepala Cabang Jasa Raharja Provinsi Lampung.

Dalam arahannya Kapolda mengatakan, hasil dari pertemuan dengan beberapa Menteri, Panglima dan Kapolri yang perlu kita sikapi tentang mudik, adalah pada saat arus baliknya. 

"Kemudian, masalah Posko terpadu, bagaimana pos ini harus bisa melihat semua situasi yg ada di Bakauheni, dan harus ada CCTV yang terkonek dan rest area harus juga harus terkonek dengan pos terpadu ini untuk melihat arus mudik dan balik yang terjadi," ungkap Kapolda 

Adapun arus mudik dan arus balik melalui laut dan dengan pergerakan kapal, dan posisi kapal harus jelas posisinya. Semuanya itu terpantau di pos terpadu ini

Terima kasih pada ASDP dgn adanya pos terpadu ini. Menteri kesehatan minta dihadirkan pos kesehatan dan minta tenaga kesehatan di setiap kapal-kapal penyeberangan.

"Dan di pelabuhan ada pos-pos kesehatan yang bisa diakses oleh pemudik. Rest area juga disiapkan pos-pos kesehatan untuk mempermudah pemudik mengaksesnya."

Masalah pergerakan arus mudik, yang masuk ke Pelabuhan Bakauheni, perlu dipertimbangkan tempat keluarnya, karena bisa menyebabkan kemacetan.

Lalu, antisipasi pengendara sepeda motor baik yang arus mudik maupun arus balik, Tanggal kembalinya pemudik pada tanggal 8 dan 9 Mei harus diantisipasi

Kapolda memberikan penekanan kepada Kasat Lantas Polres Lampung Selatan, harus punya inisiatif, antisipasi arus lalu lintas, dibagi dengan menggunakan tali, mana yang lintas motor dan mana lintas mobil kemudian dicek dengan benar rekayasanya.

"Perhatikan tempat masyarakat atau penumpang yang menunggu naik kapal, bagi pengguna motor disiapkan tendanya, agar masyarakat pengguna motor tidak kepanasan.

Atur dengan benar arus rekayasanya, jangan sampai menumpuk di Pelabuhan Bakauheni, siapkan tempat menunggu yang baik dan nyaman bagi masyarakat pengguna jalan yang menggunakan kendaraan roda empat dan roda dua. 

Disisi lain Kapolda Lampung meminta agar perbaikan di dermaga eksekutif dapat dipercepat, karena dapat menganggu penumpang yang akan turun dari kapal, maupun kendaraan yang akan turun dari kapal, karena antrian itu akan mempengaruhi kecepatan arus lalu lintas. 

Di setiap Rest area harus disiapkan portable closet, untuk mempermudah masyarakat pengguna jalan yang akan buang air, dan perlu diantisipasi apa bila ada kemacetan, minimal portable closet tersebut, tersedia di pinggir jalan tol.

"Saya minta untuk di jalan tol, di sisi jalan tidak boleh dijadikan parkir, hal tersebut akan menyebabkan kemacetan, apa bila semua kendaraan yang akan istirahat, menggunakan sisi jalan tol tersebut," tutup Kapolda.