Komisi Informasi
(KI) Lampung meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) untuk memberikan kepastian
informasi yang akurat dan terpercaya dari lembaga resmi soal wabah Covid-19.
- Gempa Cukup Kuat, 5,4 SR, Di Lautan Pesisir Barat
- Keluarga Korban Jatuhnya Pesawat Diminta Tak Lihat Jenazah
- Teridentifikasi, Dua Warga Tubaba Korban Jatuhnya Pesawat
Baca Juga
Ketua KI Lampung, Ahmad Alwi Siregar menyampaikan,perkembangan wabah Covid -19 berdasarkan data terakhir Bappeda per 23 Maret2020 di 15 kabupaten/kota, terdapat 724 Orang Dalam Pemantauan (OPD), 6 orangDalam Pengawasan (PDP), dan 1 orang Positif Covid -19.
"Maka dalam upaya mendukung pencegahan penyebarancovid-19 dengan meningkatkan kepedulian dan kewaspadaan diperlukan kepastianinformasi yang akurat dan terpercaya dari lembaga resmi," ungkap dia,Senin (23/3).
Menurut dia, Pemprov melalui Gugus Tugas PercepatanPenanggulangan Covid-19 wajib menyediakan, menyosialisasikan informasipencegahan dan penyebaran covid-19.
"Informasi tersebut, secara pro aktif harusdisampaikan oleh lembaga resmi secara massif, cepat, akurat dan terpercayaserta menjangkau masyarakat luas," ujar dia.
Sementara, Komisioner KI lainnya, Erizal menambahkan, di tengahsituasi saat ini penyampaian terkait potensi wilayah sebaran pandemik covid-19menjadi sangat penting bagi masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaanmasyarakat dan upaya bagi masyarakat melakukan tindakan preventif terhadappencegahan penyebaran covid-19.
"Untuk itu diperlukan koordinasi yang baik daristruktur pemerintahan tertinggi sampai struktur pemerintahan terbawah dalammenyampaikan informasi resmi terkait pandemic covid-19," kata dia.
Menurut demisioner Ketua FOKAL IMM Lampung ini, denganbegitu dapat meredam kebingungan dan kepanikan masyarkat dalam meresponinformasi yang beredar.
"Komisi Informasi juga menghimbau kepada masyarakatuntuk secara cerdas dan bertanggungjawab mengakses dan menyebarkan informasiterkait covid-19, masyarakat diharapkan berhati-hati menerima informasi denganmemverifikasi kebenaran informasi setiap informasi yang diterima. Mari bersamacegah penularan covid-19," tutupnya.