Suhaimi selaku Direktur
CV Mitra Abadi sekaligus tim sukses (TS) pemenangan Bupati Lampung Utara nonaktif
Agung Ilmu Mangkunegara, mengaku mendapatkan jatah paket pekerjaan proyek dari
Taufik Hidayat.
- Seorang Remaja Disodomi Dua Kali Kakak Kelasnya
- Bupati Nanang Ditanya KPK Barang Bukti Yang Disita Darinya
- Divonis 4 Tahun, Koruptor Rp477 M Ajukan PK
Baca Juga
Menurutnya setelah usai pelantikan Agung, dirinya bertemuTaufik untuk menawarkan paket pekerjaan.
"Setelah menawarkan pekerjaan, katanya pak Taufikmau lapor dulu ke Akbar Tandaniria Mangkunegara (adik Agung)," kataSuhaimi di Pengadilan Negeri Tanjungkarang, Rabu (15/4).
Setelah itu Suhaimi kembali dihubungi oleh Taufik denganmenawarkan dua pekerjaan yaitu sub pekerjaan dan pekerjaan pribadi.
"Sub pekerjaan diminta kewajiban 30 persen danpekerjaan pribadi diminta 20 persen, penyetoran kewajiban setelah pekerjaanselesai," jelasnya.
Tahun 2015, Suhaimi mengaku mendapatkan 3 paket pekerjaanterdiri dari 2 sub pekerjaan senilai 2 miliar dan pekerjaan pribadi senilai 1miliar.
"Setoran kewajiban yang diberikan untuk fee subpekerjaan sebesar Rp 600 juta dan yang pribadi Rp 400 juta. Jadi total Rp 1miliar disetor ke Pak Taufik," jelasnya.
Sedangkan tahun 2016, ia mendapatkan sub pekerjaansenilai Rp 5 miliar dari Akbar Tandaniria Mangkunegara dan Rp 1 miliar untukpekerjaan pribadi.
"Setoran diberikan ke pak Taufik Bulan September2016, setoran pekerjaan pribadi Rp 400 juta, dan sub pekerjaan Rp 1,5 miliar.Jadi total Rp 1,9 miliar," ujarnya.
Tahun 2017, Suhaimi kembali mendapat paket pekerjaansenilai Rp 6 miliar atas sub pekerjaan dan Rp 2 miliar untuk pekerjaan pribadi."Yang diserahkan Rp 1,8 miliar untuk sub pekerjaan Dan pekerjaan pribadiRp 400 juta. Total Rp 2,2 miliar," jelasnya. 
