Kerugian akibat kebakaran salah satu ruangan di Rumah Dinas Mahan Agung Gubernur Lampung pada Kamis (20/10) lalu sekitar pukul 18.00 WIB lalu ditaksir Rp114 Juta.
- Pemkot Bandar Lampung Selesai Salurkan Tukin Maret
- Airlangga Hartarto: Sejahteralah Nelayan Indonesia!
- Pemkot Bandar Lampung Dapat Alokasi 307 PPPK Guru 2022
Baca Juga
"Untuk kerugian baru perkiraan sekitar 114 juta. Meliputi beberapa AC, kursi, meja, exhaust, sofa," ujar Kepala Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Lampung Muhammad Yuliardi, Sabtu (29/10).
Yuliardi mengatakan, ruangan yang terbakar bukanlah gudang sembako, melainkan ruangan yang direncanakan jadi ruang pertemuan.
Yuliardi menjelaskan, menurut Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri, kebakaran diduga terjadi akibat korsleting listrik. Namun, lebih lengkapnya masih dalam tahap penyelidikan.
"Sementara yg bisa saya sampaikan bahwa kebakaran tersebut menurut puslabfor polri diduga diakibatkan korsleting listrik. Namun secara resmi masih dalam penyelidikan tim puslabfor polri," ujarnya.
Sebelumnya, Kepala Damkartan Kota Bandar Lampung, Antoni Irawan mengatakan, dibutuhkan waktu sekitar satu jam lebih untuk memadamkan api, dengan menghabiskan dua tank mobil damkar.
Menurutnya, kebakaran tersebut membakar instalasi tenaga surya, plafon sterofom, air minum dan sejumlah peralatan pertukangan pembangunan. Luas kebakaran sekitar 8 x 10 meter.
“Kami turunkan 3 mobil damkar dan satu mobil suplay. Tidak ada korban jiwa atas peristiwa tersebut. Penyebab kebakaran masih diselidiki oleh pihak kepolisian," kata dia.
- Pemkot Bandar Lampung Alokasikan Rp400 Juta untuk Pasar Murah Selama Ramadhan
- APBD Bandar Lampung 2023 Disahkan Dewan, Tercatat Akan Utang Rp10 Miliar
- Jokowi Siap Tebar Bansos Rp372,3 T Tahun Ini