Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar) mulai merobohkan bangunan lama Sekretariat Pemkab (Setkab) dengan menerjunkan satu unit alat berat eksavator, Selasa (5/10). Proses penghancuran bangunan tersebut dikawal langsung oleh Kadis PUPR Pesibar, Jalaludin.
- Kasiter Kasrem 043/Gatam Pimpin Penanaman Pohon
- Jabatan Direksi Bank Syariah Tanggamus Mestinya Cuma 8 Tahun
- Sebanyak 41 Wali Kota Terkonfirmasi Hadir HUT Apeksi di Bandar Lampung
Baca Juga
Saat dikonfirmasi, Jalal mengatakan bahwa penghancuran bangunan itu, disebabkan lokasi kantor dimaksud masuk lokasi pembangunan Masjid Agung.
"Lokasi bangunan kantor sementara Sekretariat Pemkab Pesibar ini, masuk lokasi pembangunan Masjid Agung Ir. Soekarno. Persisnya sebagian pondasi masjid agung itu nantinya berada di bagian halaman kantor sementara Sekretariat Pemkab Pesibar," ungkap Jalal.
Menurut Jalal, sebelum dimulainya pembangunan Masjid Agung, masih perlu dilakukan penimbunan persisnya pada lokasi bangunan yang saat ini dihancurkan.
"Bangunannya mulai dihancurkan karena lokasi bangunan saat ini akan ditimbun terlebih dulu agar bisa rata dengan lokasi lahan di sebelah bangunan ini yang posisinya lebih tinggi. Saat ini prinsipnya kita masih mempersiapkan lokasi lahan untuk pembangunan masjid," pungkasnya.
"Untuk jadwal dimulainya pelaksanaan pembangunan masjid, ya akan kita sesuaikan terlebih dulu dengan kemampuan anggaran," tutupnya.
- Peserta Apeksi Sebut Taman UMKM Bung Karno Potensi Bangkitkan Ekonomi
- KPW BI Lampung dan Wartawan Tanam 100 Bibit Mangrove di Pantai Grand Elty
- 200 KK di Krui Selatan Terima Bibit Pohon Durian Monthong dan Alpukat