Miris, hutan mangrove di Pesisir Kota Bandar Lampung sengaja ditebang dan dijadikan tambak udang dan ikan.
- Bos Rumah Kayu Lilyana Ali Dikabarkan Mundur Sebagai Bendahara KONI Lampung
- Diduga Dampak Lampung Viral, Gubernur Lampung Ganti Kadiskominfotik
- Banyak Truk Sampah Tak Layak Pakai, DLH Bandar Lampung Akan Lakukan Pendataan
Baca Juga
Berdasarkan pantauan Kantor Berita RMOLLampung, hutan mangrove itu sengaja ditebang oleh oknum dan dijadikan lokasi tambak.
"Itu sengaja ditebang oleh oknum sepertinya dibuat tambak udang atau ikan," kata warga sekitar, Jumat (24/3).
Sumber menjelaskan, kerusakan hutan magrove itu telah terjadi lama dan baru dibangun tambak, ikan atau udang.
"Itu jelas enggk ada izin karena merusak hutan magrove enggk mungkin diizinin sama pemerintah kelurahan," jelasnya.
Dia berharap, pihak berwewenang agar bisa mengambil tindakan tegas terhadap pelaku pengrusakan hutan magrove itu.
"Kalau hutan magrove itu rusak enggk ada lagi, hutan magrove yang jadi penyangga di pesisir Kota Bandar Lampung, terhadap pelaku harus disanksi tegas," ujarnya.
Sementara itu, Irfan Tri Musri Direktur WALHI Lampung mengatakan segera melakukan pengecekan ke lokasi hutan magrove yang di rusak tersebut.
"Kita akan turunkan tim cek ke lokasi, jika terjadi kerusakan luas dan masif akan kita giring ke pidana," ujarnya. 
- Lonjakan Pemudik di Terminal Rajabasa Diprediksi H-2 Lebaran
- Nirwana Tampilkan Etika Kontestasi yang Bermartabat
- Peletakan Batu Pertama, Menteri Tjahjo Harapkan Mall Pelayanan Publik Jadi Reformasi Birokrasi
