Perputaran uang di stan dinas perindustrian pada Bandar Lampung Expo di Stadion Mini Way Dadi mencapai Rp25 juta per hari. Capaian tersebut diperoleh dengan jumlah pengunjung sekitar 300 orang.
- Pemkot Bandar Lampung Tawarkan Pinjaman Tanpa Bunga Ke Pelaku Koperasi
- Ketersediaan MinyaKita di Pasar Tradisional Bandar Lampung Kosong
- RKA Tak Kunjung Disetor, Dana Kelurahan Bandar Lampung Terancam Gagal Cair
Baca Juga
"Alhamdulillah sehari pengunjungnya 300 dan transaksinya sekitar Rp25 juta. Namun pada awal pembukaan itu lebih banyak bisa Rp30 juta," kata Kepala Dinas Perindustrian Bandar Lampung, Adiansyah, Jumat (22/7).
Menurutnya, kegiatan Bandar Lampung Expo sangat mendukung kebangkitan ekonomi, khusus pengembangan IKM binaan dinas perindustrian.
"Di stan kami melibatkan 60 IKM yang secara bergiliran mengisi stan. Ada juga IKM yang standby seperti tapis," ujarnya.
Lanjutnya, harga barang yang dijual di stan dinas perindustrian cukup terjangkau. Souvenir dijual mulai Rp 15 ribu, dan tapis sekitar Rp450 ribu.
"Yang paling banyak dicari itu souvenir tapis, mulai dari gantungan kunci, peci dan tas. Apalagi 3 hari ada kegiatan kasidah jadi ibu-ibu mampir kesini untuk membeli souvernir," jelasnya.
- Pemkot Bandar Lampung Tawarkan Pinjaman Tanpa Bunga Ke Pelaku Koperasi
- Ketersediaan MinyaKita di Pasar Tradisional Bandar Lampung Kosong
- RKA Tak Kunjung Disetor, Dana Kelurahan Bandar Lampung Terancam Gagal Cair