Jubir Gugus Tugas Penanganan dan Pengendalian Covid-19 Kabupaten Pringsewu, Nofly Yurni mengumumkan ada penambahan satu kasus baru pasien terkonfirmasi Covid-19.
- Koperasi Milik Pemerintah Terima Hibah, Wali Kota Sebut Akan Evaluasi
- Duta Swasembada Gizi Lamsel Bantu Penderita Stunting di Jati Agung
- Diresmikan Bupati Nanang, Pasar Kuliner Podomoro Desa Candimas Resmi Digunakan
Baca Juga
Yaitu P20 (16) asal Kecamatan Pringsewu, yang merupakan orang tanpa gejala (OTG).
Berdasarkan kronologi kata Nofli yurni, P20 merupakan seorang santri pondok pesantren di Jawa Barat, dan pada 25 September lalu pulang ke Lampung karena merasa kurang sehat.
"Pada 27 September tiba di Pringsewu dan dijemput orang tuanya dengan kendaraan pribadi dan dikarantina mandiri," ujar Nofly, Rabu (14/10) saat gelar press release di Aula Pemkab Pringsewu.
Kemudian pada 7 Oktober, P20 merasakan keluhan batuk dan indera penciuman berkurang (anosmia). Setelah itu pada 9 Oktober ke Puskesmas Rejosari untuk periksa, dan tanggal 10 dan 11 Oktober dilakukan swab tes.
"Hasil swab tes keluar pada tanggal 13 Oktober dengan hasil terkonfimasi positif Covid-19. Saat ini P20 melakukan isolasi mandiri di rumah," paparnya.
Saat ini, jumlah kumulatif kasus positif Covid-19 di Kabupaten Pringsewu dengan jumlah kasus konfirmasi sebanyak 20 orang, yang masih menjalani isolasi 1 orang dan 19 orang telah selesai menjalani isolasi.
"Tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan kapanpun dan di manapun. Pencegahan terbaik dengan tetap memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan menghindari kerumunan," pungkasnya.
- Menumpuk, Pasien Terpaksa Dirawat Di Beranda IGD RSUDAM
- Kebutuhan Peserta Apeksi Ditanggung Pemkot Bandar Lampung Tanpa Terkecuali
- Bupati Nanang Ermanto Resmikan TPI Desa Way Muli