Prof Lusmeilia Afriani Masih Rahasiakan para Wareknya

Rektor terpilih Unila, Prof Lusmeilia Afriani/Tuti
Rektor terpilih Unila, Prof Lusmeilia Afriani/Tuti

Rektor terpilih Universitas Lampung (Unila), Prof Lusmeilia Afriani masih menunggu jadwal pelantikan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek). Dikabarkan pelantikan akan digelar dalam waktu dekat. 




"Kabarnya sekitar tanggal 14 sebelum 20 Januari 2023. Saya belum dapat kabar juga kepastian dari Jakarta," kata Prof Lusmeilia Afriani, Selasa (10/1). 

Prof Lusi sapaan akrab Lusmeilia Afriani mengaku belum bisa menjawab pertanyaan terkait pergantian wakil rektor Unila. Pasalnya ia belum dilantik. 

"Saya belum bisa menjawab karena saya belum dilantik," ujarnya. 

Menurutnya, berdasarkan Statuta Unila para wakil rektor Unila akan dilantik paling lama tiga bulan setelah rektor terpilih dilantik. 

"Kalau dari statuta unila memang itu ada aturan rektor bisa melantik wakil rektor maksimal 3 bulan setelah dilantik. Tapi kalau yang ditanyakan tadi saya belum bisa menjawab," jelasnya.

Sebelumnya, Prof Lusmeilia Afriani akan fokus memperbaiki citra Unila dalam 100 hari program kerja. Ia mengaku akan meningkatkan kepercayaan masyarakat bahwa Unila bisa mempertahankan peringkat 9 perguruan tinggi di Indonesia. 

"Saya akan meningkatkan citra Unila dan mempercayakan kepada masyarakat bahwa Unila bisa mempertahankan peringkat 9 besar," kata Prof Lusmeilia Afriani, Rabu (28/12). 

Menurutnya, untuk mengantisipasi kasus yang sebelumnya terjadi, ia akan menjalankan tugas sesuai dengan aturan yang berlaku.  

"Jadi saya akan melaksanakan tugas sesuai dengan aturan yang ada, dan itu akan diterapkan hingga prodi, laboratorium, dan karyawan. Saya yakin kita tidak akan mungkin melakukan kesalahan kedua kalinya," ujarnya. 

Lebih lanjut, dalam menjalankan tugas Prof Lusmeilia Afriani mengaku akan tetap menggandeng 7 calon rektor sebelumnya untuk membangun Unila lebih baik. 

"7 calon kemarin akan saya minta dan ambil untuk jadi program kerja ke depan," jelasnya.