Salawat badar mengiringi doa pemberangkatan pasangan walikota Rycko Menoza-Johan Sulaiman ke KPU Bandarlampung, Jumat (4/9).
- Rapimnas Demokrat Usung AHY Presiden 2024, Edy Irawan: Lampung Siap Menangkan
- Jika PDIP Ngotot Usung Puan, Baiknya Gerindra Cari Koalisi Lain
- Tolak Hasil Timsel, Aktivis Perempuan Lampung Surati Bawaslu RI Minta Seleksi Ulang
Baca Juga
Rycko-Johan tercatat sebagai pendaftar pertama sebagai calon wali kota ke KPU. Sebelum berangkat, di rumahnya digelar doa bersama oleh para kyai dan ustaz.
Acara itu dihadiri kedua orang tuanya: Sjachroedin ZP, ayah Rycko Menoza yang kini Dubes RI untuk Kroasia. Lalu mantan anggota DPRD Safariyah, kakak dari Sjachroedin ZP.
Dari kalangan elit partai pendukung, Ismet Roni, Yuhadi, Azwar Yacob, Ismet Jayanegara, dan belasan kader Golkar lain.
Jajaran PKS, Ketua PKS Bandarlampung Aep Saripudin, maupun kader PKS Ahmadi Sumaryanto.
Selesai acara pengajian, proses selanjut Rycko sungkem kepada orang tua, mohon doa untuk dilancarkan proses perjalanan politiknya bersaing di Pilkada 9 Desember 2020.
Kherlani, mantan wakil walikota Bandarlampung turut memberi sambutan. Dia menyatakan, mensuport Rycko-Johan.
"Semoga kedua calon merupakan pilihan terbaik bagi kemajuan Bandarlampung. Allah meridhoi," kata Kherlani.
Johan pun mengaku, siap menjalani amanah partainya dan rakyat Bandarlampung. Niat doanya, kata Johan sudah diawali sejak subuh tadi pagi.
Di masjid tempat tinggal, dia menjadi imam salat subuh.
Dia juga sujud syukur, dan meminta kepada jamaah salat subuh, untuk didoakan agar niatnya menjadi rahmat untuk kepentingan warga, dan keluarganya.
"Sejak tadi subuh, saya minta didoakan para jemaah tempat saya tinggal," kata Johan.
- Fraksi PKS Kecam Kebiadaban Israel Serang Jamaah Masjid Al Aqsa
- KPU Bandar Lampung Kejar Target Verifikasi Faktual Keanggotaan Parpol
- Lolos Verifikasi Faktual DPD RI, Gerindra Siap Wakafkan Benny Uzer untuk Lampung