Masyarakat Pekon Way Suluh Kecamatan Krui Selatan, Pesisir Barat dikejutkan dengan ditemukannya dua anak yang meninggal diduga tenggelam.
- BMKG: Waspada Banjir Rob di Lima Wilayah Pesisir Lampung
- Gempa Kembali Terjadi Di Indonesia, Kali Ini M5.6 Di Sulawesi Utara
- Rumah Panggung Warga Cukuhbalak Terbakar
Baca Juga
Salah satunya ditemukan tersangkut jaring milik salah satu warga yang sedang mencari ikan di saluran irigasi Way Bakung, Pekon Way Suluh pada Jumat (29/7) sekitar pukul 15.00 WIB.
Dua orang bocah Taman Kanak-Kanak (TK) itu ditemukan meninggal dunia di saluran irigasi Way Bakung.
Peratin Pekon Way Suluh, Irawansyah, mengatakan bahwa dua orang anak yang ditemukan meninggal dunia itu yakni Afif Yohanes dan Yusuf Riadi.
"Sebelumnya dua anak itu pulang sekolah sekitar pukul 10.00 Wib, namun ada warga yang melihat mereka sempat bermain di saluran irigasi way bakung," katanya.
Dikatakannya, salah satu warga yang melihat keduanya bermain di saluran irigasi itu juga sempat mengingatkan untuk cepat pulang. Ketika itu pun keduanya lepas dari pantauan masyarakat.
Kemudian, orang tua korban saat itu juga hendak menjemput ke sekolah TK yang ada di Pekon ini, namun keduanya sudah tidak ada disekolah dan orang tua korban pun langsung mencari keberadaan anak-anaknya itu.
"Sekitar pukul 15.00 Wib, warga setempat yakni Feri yang menemukan salah satu korban tersangkut di jaring (jala) ikan dilokasi way bakung tersebut," jelasnya.
Lanjutnya, warga menemukan korban saat sedang mencari ikan dengan menggunakan jaring di saluran irigasi Way Bakung, saat hendak mengangkat jaring ikan, salah satu korban atas nama Afif Yohanes tersangkut dijaring ikan. Kemudian warga itu langsung mengangkat ke daratan dan menghubungi warga lainnya untuk meminta pertolongan.
"Warga yang mengetahui kejadian itu pun langsung melakukan pertolongan dan menyampaikan bahwa Afif Yohanes saat pulang sekolah bersama dengan temannya Yusuf Riadi," katanya.
Dijelaskan, ketika itu juga warga berinisiatif untuk melakukan pencarian Yusuf Riadi di aliran irigasi Way Bakung tersebut dan korban itu juga berhasil ditemukan dengan kondisi tenggelam dan sudah meninggal dunia.
"Keduanya langsung dibawa ke rumah duka masing-masing dan dimakamkan Sabtu (30/7) di tempat pemakaman umum Pekon Way Suluh," tambahnya.
- Lakalantas di Depan Gelael, Politisi Golkar Lampung Maulidya Herlita Meninggal Dunia
- Hari Kemerdekaan, Sebagian Wilayah Lampung Diprediksi Diguyur Hujan
- Angin Puting Beliung Porak-porandakan Pantai Klara