Pada hari ke-9 Ramadan 1442 H, sejumlah masyarakat tetap melakukan giat berbagi takjil dan sembako gratis di Kota Bandarampung, Rabu (21/4).
- Jelang Idul Fitri, 20.969 Tiket Kereta Api Relasi Tanjungkarang-Kertapati Terjual
- Balai BPOM Pastikan Takjil di Jalan dr Susilo Bandar Lampung Bebas Bahan Berbahaya
- Wali Kota Eva Tinjau Arus Mudik di Terminal Rajabasa Sambil Bagikan Bingkisan
Baca Juga
Pembagian takjil dan sembako gratis kali ini, dilaksanakan oleh Personel Sahabat Sedekah Lampung yang dipimpin Founder Dyah Etika Widayana Sari beserta sejumlah anggota lainnya.
"Kami berbagi makanan dan minuman serta takjil sekitar 75 paket dengan cara It's free takjil on the road (IFTOR) yang diberikan ke panti dan para pencari nafkah di jalan seperti saudara-saudara ojek online, petugas kebersihan jalan dan lainnya," kata dia saat ditemui Kantor Berita RMOLLampung.
Kegiatan berbagi takjil dilakukan selama dua kali dalam seminggu atau delapan kali selama sebulan.
Kemudian tujuan memberi takjil gratis yakni untuk menyisihkan sebagian rezeki dan rasa empati terhadap saudara-saudara yang mungkin di waktu buka masih berada di jalan karena mencari nafkah.
"Karena ingin menyisihkan sedikit rezeki dan sebagaimana juga dijelaskan dalam hadist Rasulullah shalallahu alaihi wasallam “Siapa yang memberi makan orang yang berpuasa, maka baginya pahala seperti orang yang berpuasa tersebut, tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa itu sedikit pun juga (HR. Tirmidzi)," katanya.
Tim berbagi takjil gratis (Tim yang terjun langsung ke lapangan) terdiri dari 5 sampai 8 orang dan kegiatan berbagi takjil ini dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan (Prokes).
"Untuk tim berbagi dari Sahabat Sedekah Lampung ada 5-8 orang denagn tetap mematuhi protokol kesehatan," ujar dia.
Ia berpesan untuk masyarakat Lampung agar menjadi agen perubahan dari pada rebahan, terus syiarkan kebaikan.
"Mari kita berlomba lomba dalam kebaikan, Jangan takut berbagi karena berbagi tak pernah rugi, kita harus lebih berempati dan peduli di masa pandemi karena banyak saudara-saudara kita yang sangat membutuhkan bantuan.Jangan pernah lelah agar hidup lebih berarti dan bermanfaat," tutup Dyah.