Satlantas Polresta Bagikan Sembako Di Sela Operasi Krakatau

Operasi Patuh Krakatau kali ini cukup berbeda. Bukan memfokuskan penindakan bagi pengendara yang melanggar aturan lalu lintas, namun menunjukkan kepedulian terhadap masyarakat di tengah pandemi Covid-19.

Baca Juga

Seperti Satlantas Polresta Bandarlampung, di sela operasi memberikan tali asih berupa paket sembako dan masker gratis bagi para kaum dhuafa, di antaranya di Jalan Walter Mengonsidi,jalan R.A Kartini, Ahmad Yani dan jalan Diponerogo, Selasa (28/7).

Kapolresta Kombes Yan Budi melalui Kasatlantas AKP Rafli Yusuf Nugraha mengatakan, pelaksanaan operasi patuh kali ini disesuaikan dengan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB).

Sifatnya, lebih ke tindakan persuasif dan humanis, bukan sepenuhnya tindakan hukum.

Persentasinya 20% tindakan represif, 40% tindakan preemtif dan 40% tindakan preventif hukum.

Karena itu, pihaknya menyiapkan ribuan masker gratis untuk dibagikan kepada masyarakat serta puluhan paket sembako sebagai langkah humanis sosialisasi pencegahan penyebaran Covid-19.

Langkah ini sebagai wujud tindakan persuasif yang lebih berorientasi kepada AKB, dalam rangka pencegahan penyebaran dan memutus mata rantai Covid-19. Khusus sasaran razia kendaraan kali ini bersifat tematik.

“Jadi akan kita lihat pelanggaran yang lebih dominan disini adalah pelanggar yang tidak menggunakan helm, melawan arus atau menerobos lampu lalu lintas (tematik)," jelas Rafli

Sedangkan untuk pemeriksaan kelengkapan surat-surat kendaraan, penggunaan masker, lampu sen tidak menyala, lampu strobo dan pelanggaran lain akan tetap diperiksa.

“Termasuk juga pengendara motor dan roda empat, bukan hanya tidak menggunakan helm saja yang akan kita tindak. Kelengkapan surat-surat pun akan kami periksa, begitu juga penggunaan masker, melawan arus, menggunakan hp saat mengemudi serta pelanggaran lain,” ungkapnya.

Seorang warga, Sahrono (50) berterimahkasih sudah dibantu sembako dan masker gratis.

"Ini sangat membantu kami, semoga kedepannya Polantas semakin peduli dengan kami," tutupnya.